Nissan LEAF Kuhl Racing, Ceper Habis

Tokyo - Nissan LEAF generasi kedua merupakan mobil listrik paling sukses di pasar. Sebagai catatan, mobil listrik perkotaan asal Jepang ini juga menjadi yang terlaris di Eropa, dengan total menjual sebanyak 40.699 unit di tahun 2018.

Dengan banyaknya mobil bertebaran di jalan raya, tidak mengherankan menarik sejumlah tuner untuk memberi sedikit sentuhan modifikasi. Salah satunya adalah Kuhl Racing, tuner asal Jepang yang dikenal selalu membuat tampilan mobil semakin ciamik.

Masih jarang terdengar, modifikator mendandani mobil listrik. Nissan LEAF yang dikabarkan juga bakal masuk ke Indonesia ini berubah total secara eksterior lewat sentuhan Kuhl Racing.

Dengan menambahkan fender yang lebih luas, side skirts yang baru, penambahan spoiler besar yang dipasang di atap dan diffuser belakang membuat Nissan LEAF terlihat lebih modis, atau tepatnya seperti hatchback listrik.

Kuhl Racing juga sebelumnya dikenal karena memodifikasi Nissan GT-R, juga memberikan kejutan pada mobil listrik ini. Pemilihan warna roda aftermarket dengan sentuhan perak di sisi kiri dan keemasan di sisi kanan. Tak lupa penggunaan air suspension menjadi satu paket, mengubah kesan mobil sederhana ini menjadi pecinta mobil ceper sejati.

Tidak disebutkan ada modifikasi powertrain yang digunakan. Pada model standar, mobil ini mengeluarkan tenaga kuda 147 tenaga kuda (149 PS/110 Kw) dengan torsi puncak 319 Nm. Sedangkan pada Leaf e+ mendapatkan motor listrik yang ditingkatkan dengan 214 hp (217 PS/160 kW) dengan torsi puncak 340 Nm.

Sejak tahun 2010, Nissan LEAF telah terjual sebanyak 400.000 unit, dan menjadi kendaraan listrik murni terlaris di dunia. Tahun ini, Nissan telah memperkenalkan kendaraan listrik ini ke Australia, Selandia Baru, Singapura, Korea Selatan, Thailand, Hong Kong, dan Malaysia.

Bahkan rencananya Nissan LEAF bakal masuk ke Indonesia dimulai pada tahun 2020 bersamaan dengan Filipina. Setelah melihat mobil listrik juga dapat didandani, tertarik untuk memboyongnya?